Sekitar jam 10 waktu Qatar, handphoneku berbunyi dua kali. Ibu mencoba menelpon dengan nomor Indonesia dari Madinah. Akhirnya Saya telpon balik. Alhamdulillah beliau sehat dan menikmati perjalanan ibadahnya.
Beliau berencana jalan ke masjid nabawi tapi nggak tau sudah jam berapa. Kabarnya lokasi Hotel Harmony, tempat beliau menginap tak jauh dari masjid nabawi.
Tak lama saya telpon, karena saya lagi kerja pagi dan ibu juga akan bergegas ke Masjid Nabawi.
Update demi update dikirimkan oleh mutowif dan para jamaah yang tergabung dalam Whatsapp Group Umroh Sahid 10 April 2018. Untuk melengkapi dokumen senantiasa disertakan satu dua foto beserta keterangan kegiatan.
Siang dan sore itu rombongan diberikan wawasan tentang seputaran masjid nabawi (tsaqofah). Termasuk ke tempat dimana Sahabat Abu Bakar mendapatkan mandat atau dibaiat sebagai seorang Khalifah.
Tak banyak yang bisa saya ceritakan, itu saja ringkasan kegiatan ziarah di hari kedua di kota suci Madinah. Semoga semua jamaah senantiasa diberikan kesehatan untuk terus menunaikan prosesi demi prosesi ibadah di dua kota suci.
O ya, kemarin saya sempatkan mengirimkan pesen ke seorang teman yang bekerja sebagai Nurse di Madinah. Namanya Abdul Hamid dadi Sumatera. Rencananya sore ini akan bersilaturahmi dengan mutowif beserta kedua orangtua dan mertua. Semoga dimudahkan.
Bersambung...
No comments:
Post a Comment