Saturday, March 24, 2018

AKHIR PEKAN DI MALL OF QATAR

Akhir pekan, waktu yang selalu dinantikan oleh para pekerja. Waktunya bersantai. Melepaskan segala penat setelah seminggu berkutat dengan segala kesibukan kerja. Mall of Qatar menjadi primadona baru bagi penduduk Qatar. Bukan hanya penduduk lokal, ekspatriat pun ramai berkunjung ke tempat ini.

One stop shopping mall. MOQ, begitu disingkatnya. Bermacam counter ada disini. Tinggal pilih kebutuhan kita.

Tiap akhir pekan selalu ada persembahan spektakuler di titik tengah mall. Mereka menyebutnya Oasis. Akan ada pertunjukkan live. Biasanya ada panggung teatrikal dan musikal. Orang ramai mengelilingi panggung. Menyimak penampilan yang spektakuler.

Untuk urusan perut, disini tersedia banyak macam aneka menu. Dari yang minimalis harganya sampai yang maksimalis. Pokoknya sesuaikan aja dengan isi kantong kita.

Untuk urusan dengan Yang Maha Kuasa, disini terdapat Musholla yang luas, nyaman dan sangat bersih. Toilet di mall ini juga ada di banyak titik. Parkir luas dan gratis. Jadi Mall of Qatar memang wajar menjadi buruan baru tempat berakhir pekan di Qatar. Bagi yang mau menginap, tepat disamping mall ini ada Rayyan Hotel.

Tuesday, March 20, 2018

5 CATATAN PENTING, BELAJAR DARI PAK MUHAIMIN IQBAL

Akhir pekan lalu, Saya bersama seorang kawan mengikuti sharing session di KBRI Doha yang diberikan oleh Bapak Muhaimin Iqbal. Beliau banyak dikenal sebagai co-founder iGrow Asia dan Pakar pertanian. Diaspora Indonesia dari berbagai wilayah di Qatar hadir dalam acara malam itu. Tak kurang dari 100-an orang, bapak-bapak dan ibu-ibu, termasuk Bapak Dubes Muhammad Basri Sidehabi beserta staffnya hikmat menyimak.

Sekitar 20 tahun bekerja di sebuah perusahaan asuransi terbesar di Indonesia dan menempati posisi puncak, akhirnya beliau memutuskan resign. Satu alasan beliau keluar dari zona nyaman adalah seiring munculnya fatwa MUI tentang Riba. Memang tak serta merta resign begitu fatwa MUI keluar. Ketika Fatwa MUI muncul di tahun 2004, beliau mengumpulkan rekan-rekan kerjanya untuk diajak berdiskusi dan melakukan langkah-langkah perubahan, diantaranya dengan melakukan terobosan produk-produk syariah. Hingga akhirnya resign di tahun 2008.

Dalam presentasinya di KBRI Doha, beliau menukil beberapa ayat-ayat AlQur’an. Dari ayat-ayat qauliyah itu banyak hikmah dan pelajaran yang bisa kita ambil. Tak hanya sekedar diambil pelajaran, ayat-ayat AlQur’an adalah sumber petunjuk bagi umat di dunia untuk berfikir dan melakukan karya nyata, untuk kebaikan dunia dan akhirat. Ayat-ayat yang dinukil diantaranya, Surah 59:7, 11:61 dan 11:88. Ketiga ayat ini adalah ayat-ayat yang menjadi dasar dalam ekonomi islam.

Ada 5 catatan penting yang saya catat dari sharing session bersama Pak Iqbal. Catatan pertama saya, pentingnya menempatkan AlQur’an sebagai sumber segala sumber inspirasi untuk mengisi hidup dan kehidupan. Mengisi dunia dengan karya nyata, demi kebaikan dunia dan akhirat. Betapa beliau menguraikan ayat-ayatNya dengan gamblang, kemudian beliau wujudkan menjadi sebuah ide, dikembangkan lagi menjadi sebuah karya nyata untuk kemaslahatan umat.

Salah satu contohnya, beliau menukil ayat 80 Surah Yaasin yang artinya: “yaitu Tuhan yang menjadikan untukmu api dari kayu yang hijau, maka tiba-tiba kamu nyalakan (api) dari kayu itu". Dari ayat ini kemudian muncul ide untuk pengembangan kayu sebagai sumber energy terbarukan. Kayu tinggal dicacah, diolah dan diubah menjadi energi. Minyak bumi lama kelamaan pasti akan habis. Pertambahan jumlah penduduk bumi yang terus meningkat dari tahun ke tahun, sudah barang tentu akan meningkatkan konsumsi minyak bumi. Yang lambat laut menjadikan minyak bumi akan habis pada waktunya di masa mendatang.

Catatan kedua, pentingnya menggunakan umur yang masih produktif untuk melakukan banyak hal bermanfaat. Beliau keluar dari posisi puncak di sebuah perusahaan besar di Indonesia pada usia 45. Tentu dengan segala risiko yang harus diambil. Di usia tersebut beliau kembali ke ‘jalan yang benar’. Beliau yang lulusan pertanian IPB kembali menekuni dunia pertanian. Yang beliau kombinasikan dengan kemajuan teknologi dan informasi. Di awal masa resign, beliau mengembangkan geraidinar dan kebun alQur’an.  Kini telah banyak produk-produk nyata beliau yang banyak memberi kemanfaatan bagi umat. Salah satu diantaranya adalah iGrow Asia. Beliau adalah co-foundernya, bersama Andreas Senjaya dan Jim Oklahoma.

Perusahaan start up ini menjadi tempat bersatunya antara investor, petani dan pengelola. Produk-produk pertanian yang ditawarkan iGrow diawali dengan produk-produk yang memerlukan waktu lama untuk dipanen. Dan kini sudah ada beberapa pilihan yaitu jangka lama, menengah dan jangka pendek.

Beberapa diantaranya adalah pohon buah yang termaktub di dalam AlQur’an, seperti kurma, dan zaitun. Produk-produk lainnya diantaranya durian, kelengkeng, jambu, kacang, pisang, akar wangi, alpokat, kelapa, singkong, jagung, manga, sapi, garam, serai wangi, kayu, sukun, tomat, tebu, cengkeh, merica dan tanaman pakan.

Catatan ketiga, peran pemerintah memang sangat penting dalam setiap pengembangan usaha, namun beliau memberikan pelajaran bahwa teruslah berkarya nyata dengan apa yang kita punya. Kembangkan ide-ide yang ada menjadi karya nyata dengan segala kelebihan dan kekurangan yang ada. Lakukan riset demi riset demi menjawab dan mewujudkan ide-ide.

Catatan keempat, libatkan generasi muda untuk bergabung dalam tim. Hal ini mengingatkan saya dengan pesan Bung Karno, “Berikan aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”. Anak-anak muda adalah jiwa-jiwa yang masih penuh semangat dan menyukai tantangan. Keduanya menjadi nilai positif dalam pengembangan bermacam ide. Baru-baru ini beliau bekerja sama dengan anak-anak muda untuk pengembangan teknologi ‘block chain’. Jika ‘bit**in’ dikatakan sebagai anak haram ‘block chain’, maka beliau memimpikan dan mengusahakan lahirnya ‘anak halal’ dari ‘block chain’.

Catatan kelima, teruslah berkarya, kebaikan dan rezeki akan mengikuti. Bermacam penelitian beliau lakukan dengan teamnya. Bermacam karya dilahirkan. Tak hanya karya nyata, karya pena pun banyak beliau tuliskan. Yang banyak menginspirasi banyak orang. Bagi yang ingin membaca lebih banyak karya pena beliau, bisa dibuka di geraidinar.com dan igrow.asia.

Itulah 5 catatan saya setelah bersilaturahim langsung dengan beliau. Bukan berarti hanya 5 kebaikan saja yang bisa saya ambil dari Pak Iqbal, namun 5 catatan tersebut menjadi kesimpulan dari banyaknya hikmah hidup yang saya dapatkan dari beliau. Di usianya yang ke-55 tahun ini, beliau ingin terus berkarya dan memberikan kemanfaatan bagi umat manusia. 

Sebuah produk yang sedang dikembangkan adalah ‘Independent Energy Producer’ (IEP). Sebuah mesin yang desainnya beliau beli dari negeri Paman Sam untuk menjawab tantangan di era After Oil. Mesin ini mampu mengubah bahan hidrokarbon (kayu, maupun aneka sampah) menjadi energi. 1 Unit IEP dengan kisaran harga 75 juta rupiah mampu menghasilkan energi 180KW.

Dengan energy sebesar ini diharapkan mampu mensuplai energy bagi 200-an Kepala Keluarga. Mesin ini sangat portable dan moveable. Sehingga bisa menjadi alternatif bagi daerah-daerah yang sulit dijangkau oleh suplai listrik negara. Disamping membantu pengelolaan sampah, alat ini mampu mengatasi permasalahan energy di masa depan. Semoga bermanfaat. (Ditulis oleh @sugengbralink, 20 Maret 2018).

Wednesday, February 28, 2018

ALHAMDULILLAH, HASIL PERDANA SEORANG YOUTUBER

Photo by Getty Images
Youtube channel saya dibuat September 2013, namun baru aktif ngupload bin ngevlog sejak Juni 2017. Akhir Januari 2018 saya mendapatkan notifikasi pembayaran youtube perdana di akun google adsense. Saya harus mengklaim bukti pembayaran dari Western Union tersebut paling lambat 60 hari. Jumlahnya tak begitu banyak, jika dibanding dengan para Youtuber yg sdh populer. Jumlahnya 105 $. Tetapi saya tetap bersyukur sudah bisa mencapai titik itu. Semoga video-video yang saya share bisa memberi kemanfaatan bagi banyak orang yang melihatnya.

Setelah nerima informasi tersebut, Saya sempat datang ke unit-unit pembayaran western union (Kantor Pos dan Bank Danamon) di Purbalingga. Namun mereka tidak bisa menemukan kode MTCN yang saya berikan di sistem mereka.  Padahal sudah jelas-jelas saya bisa temukan kode tersebut di website westernunion.com bahkan saya tunjukkan screenshotnya ke petugasnya. Walhasil saya tidak bisa mencairkan uangnya.

Setelah beberapa kali gagal karena tidak muncul di sistem mereka, akhirnya ketahuan bahwa akun adsense saya beralamat di luar negeri. Mereka menyarankan saya untuk mengklaim pembayaran western unionnya di luar negeri, negeri dimana saya bekerja sebagai TKI saat ini.

Begitu sampai di luar negeri, saya datangi salah satu unit layanan western union saya serahkan screenshot tracking MTCN dari website westerunion, kemudian saya tunjukkan bukti payment dari Google Ireland dan saya sertakan foto copy KTP luar negeri, hanya butuh waktu 5 menit uang dari youtube berhasil dicairkan. Alhamdulillah.

Silahkan bagi yang pingin melihat/menonton video-video di channel saya, klik saja youtube.com/sugengbralink Jangan lupa tonton sampai tuntas videonya, klik like, ketik comment dan share ke temen-temen, sodara-sodara atau siapa saja, semoga bermanfaat.

Thanks viewers, Thanks Youtube!

Teruslah berbuat baik, salah satunya dengan membuat konten-konten positif di youtube.


Wednesday, February 07, 2018

MAKSI 25K DI IBUKOTA

Tak terasa hampir 2 minggu tinggal di jantung kota Jakarta. Tinggal di bilangan Sudirman. Kawasan bercokolnya gedung-gedung pencakar langit. 

Inilah pengalaman pertama hidup saya menginap lama di Hotel. Bukan berarti karena karena banyak uang ya. Kebetulan saja lagi ada jadwal menimba ilmu di Sahid University Jakarta.

Urusan perut memang sangat penting. Perut kosong membuat konsentrasi menurun, lesu dan tak bergairah. Terlalu banyak makan juga nggak bagus karena efeknya bisa bikin ngantuk. Walhasil sangat tidak cocok bagi kita yang lagi belajar di kelas.

FoodstrEAT, satu blok di samping Grand Sahid Jaya Hotel Jakarta. Dalam blok ini berisi para penjaja makanan. Tersedia aneka menu makanan untuk para pekerja kantoran dekat Sahid. 25K menjadi harga minimum ketika kita mau santap siang disini.

Menu ala Nusantara tersedia disini. Ada Warung Baraya, Ayam GepreKeren, Warung Manado,Warung Rush Hour, Sate Maranggi, Sate Kambing, Warung Padang, MiGaring, Gado-Gado dan Aneka minuman. Bagi anda yang muslim, hati2 ya..ada satu warung yang menunya mengandung B*bi.

Jika mau harga yang agak ekonomis bisa jalan tak jauh dari area FoodstrEAT. Ada kawasan penjaja makanan di City Walk. Penjaja makanan pinggir jalan, nah kalo yang ini baru benar-benar FoodStreet.

Sunday, January 14, 2018

JANGAN TERLENA DENGAN KATA NANTI

Banyak hal yang tak bisa terlaksana karena satu kata "NANTI DULU LAH". Mau ngerjain ini itu, nanti dulu lah. Punya niat ini itu, nanti dulu lah. Buat rencana ini itu, nanti dulu lah.

Waktu terus menggerus. Tau-tau umur semakin menua. Dan akhirnya, kerjaan, niat, dan rencana itupun tak satupun yang bisa terlaksana.

Yuk lawan "Nanti dulu lah" dengan "Kerjakan Sekarang" atau "Tidak sama sekali!"

Friday, January 12, 2018

CATATAN NAJWA: INDONESIA RUMAH KITA


Oleh Najwa Shihab

Suhu politik boleh boleh saja kian memanas
Yang penting kontestasi elit tidak melampaui batas

Karen pilkada atau pilpres bukanlah pertempuran
Semata mekanisme sirkulasi kepemimpinan

Cukuplah sudah pengalaman pahit yang lalu
Pilkada jangan jadi ajang politik belah bambu

Tak perlu sesama warga berseteru habis-habisan
Wong para elit itu biasa bertukar kepentingan

Lebih baik bersatu padu mengawasi para pemimpin
Janji politik harus dikawal sampai sejauh mungkin

Hajat hidup seluruh rakyat hanya bisa dipenuhi
Jika kita dan pemimpin kompak bekerja tanpa henti

Indonesia tak kemana-mana jika semua hobi berseteru
Alih-alih maju yang ada malah hanya tumpukan abu

Tumpah darah akan berbuah oleh keringat seluruh warga
Tanah air hanya tumbuh oleh dedikasi kita semua

*Dibacakan oleh Najwa Shihab dalam program #MataNajwa #Trans7 Rabu, 10 Januari 2018. Ditayangkan di Channel Youtube #NajwaShihab pada 11 Januari 2018.